Cari dengan kata kunci

Jambore Pencak 2015, Festival Pencak Silat Akbar Berkelas Dunia

jambore-pencak-2015-festival-pencak-silat-akbar-berkelas-dunia-liputan.jpg

Jambore Pencak 2015, Festival Pencak Silat Akbar Berkelas Dunia

Setelah tiga tahun berturut-turut, pesta akbar para pesilat berkelas internasional, Pencak Malioboro Festival (PMF- 2012, 2013, 2014) digelar, tahun ini Persaudaraan Angkringan Silat (PAS) dan Tangtungan Project menghadirkan festival yang lebih besar dan lebih spektakuler, JAMBORE PENCAK 2015.

Agenda Budaya

Setelah tiga tahun berturut-turut, pesta akbar para pesilat berkelas internasional, Pencak Malioboro Festival (PMF- 2012, 2013, 2014) digelar, tahun ini Persaudaraan Angkringan Silat (PAS) dan Tangtungan Project menghadirkan festival yang lebih besar dan lebih spektakuler, JAMBORE PENCAK 2015. Diselenggarakan pada tanggal 28 -31 Mei 2015, sebagai perwujudan atas permintaan Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan mendapat dukungan penuh dari Bapak Anis Baswedan sebagai Menteri Kebudayaan dan Pendidikan. Jambore Pencak 2015 dimaknai sebagai pertemuan besar lebih dari 7500 pesilat dengan satu semangat yang sama, semangat melestarikan dan mencintai budaya bangsa, serta semangat sportifitas, menghargai keberagaman dalam satu kesatuan keluarga pencak silat.

Pencak Silat bukan hanya sekedar ilmu beladiri semata, akan tetapi didalamnya tertanam juga ajaran budi pekerti, tradisi dan nilai–nilai budaya bangsa Indonesia yang terkenal luhur sejak ratusan tahun lamanya. Sebuah seni beladiri dan budaya yang menjadi tonggak kejayaan Bangsa Indonesia selama berabad–abad yang juga menjadi salah satu sarana yang bisa digunakan untuk melatih kepercayaan diri dan kecerdasan anak secara menyeluruh, bukan hanya fisik tapi juga mental bahkan spiritual.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk memeriahkan Jambore Pencak 2015 antara lain, festival kategori Komposisi Seni Pencak Silat, wisata pencak, bazaar pencak, lomba foto pencak, lomba mewarnai dan menggambar, Gebyar Malam Pencak 2015 di Panggung Sewandanan Pakualaman, serta pawai raya pencak yang digelar di sepanjang jalan Malioboro.

Semoga kegiatan ini mampu memberikan inspirasi kepada masyarakat terutama generasi muda untuk terus berkarya serta meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Mencintai budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta kita terhadap Indonesia, karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cinta Indonesia.

Tagar:

This will close in 10 seconds