Lepet merupakan kudapan yang terbuat dari ketan dicampur dengan kelapa dan menggunakan kacang tunggak sebagai isinya
Daun kelapa yang baru dipetik dan dijadikan sebagai pembungkus lepet
Proses pembuatan wadah untuk lepet sebelum nantinya diisi dengan beras ketan
Lepet menjadi panganan khas Kuningan yang banyak digemari masyarakat di kota yang terletak di kaki Gunung Ceremai itu
Lepet khas Kuningan berwarna sedikit kecoklatan dan sedikit berbeda dengan lepet dari daerah lain
Daun kelapa yang tadi dipetik kemudian di potong-potong sesuai ukuran untuk membungkus lepet
Proses pengisian ketan kedalam daun kelapa untuk kemudian direbus
Lepet khas Kuningan memiliki rasa yang lebih gurih jika dibandingan dengan lepet-lepet dari daerah lain
Setelah di potong-potong, daun kelapa tersebut baru di lipat-lipat untuk dimasukan ketan ke dalamnya
Beras ketan menjadi bahan dasar pembuatan lepet khas Kuningan
Bewarna kecoklatan dibalut dengan daun kelapa yang telah ditipiskan menjadi salah satu ciri khas dan pembeda lepet Kuningan dengan lepet kebanyakan. Jika biasanya lepet bewarna kuning cerah, tidak untuk lepet yang menjadi panganan khas kota yang letaknya berada di bawah kaki Gunung Ceremai ini.
Lepet merupakan kudapan yang terbuat dari ketan dicampur dengan kelapa dan menggunakan kacang tunggak sebagai isinya kemudian dibungkus dengan daun kelapa sebelum direbus.
Soal rasa lepet Kuningan tidak berbeda dengan lepet kebanyakan. Rasanya yang sedikit asin dan gurih menjadi begitu dominan ketika lidah Anda merasakan panganan yang satu ini.
Selain nikmat, ternyata Lepet juga sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satunya untuk mengurangi batuk dan menghilangkan uap yang terakumulasi dalam paru-paru. Karena lepet menggunakan ketan putih sebagai bahan dasarnya.
